1M-Bio® - Bio-Organik?
1M-Bio® adalah rangkaian produk yang berbasis bio-teknologi
yang diaplikasikan pada bidang pertanian, peternakan serta perikanan.
Produk-produk yang kami buat adalah produk yang menyatu dengan Ekosistem
secara alami, bermanfaat sebagai Pupuk bio-Organik yang
bekerja dengan cara mengikat unsur N dan melarutkan unsur P sehingga
dapat langsung diserap oleh Tumbuhan baik di darat maupun di dalam air
(termasuk phytoplankton)
sekaligus berfungsi untuk mengusir serangga dan mikroba patogen yang
mengganggu pertumbuhan tanaman dan mendatangkan infeksi penyakit pada
hewan ternak.
Menggabungkan unsur biodan Organik adalah suatu pekerjaan yang sangat tidak mudah, proses dengan bio-teknologi haruslah dilakukan dalam suatu lingkungan yang sterilisasinya terjaga dengan baik.
Unsur bioyang
baik hanya dapat dikembangkan dalam lingkungan yang terisolasi dengan
baik dari pengaruh luar, agar tidak terkontaminasi oleh unsur-unsur
patogen.
Unsur Organik yang
baik hanya dapat dihasilkan dari bahan baku yang prima dan melalui
proses yang dikelola oleh tenaga-tenaga yang memiliki kedisiplinan
tinggi dan berkualitas.
Didukung dengan peralatan (hardware) yang kami kembangkan pada akhirnya kami dapat mewujudkan produk-produk yang berkualitas yang kami beri nama dengan awalan “1M-Bio“.
Banyak produk yang baik dihasilkan selama ini, akan tetapi
tidak terjangkau oleh Petani secara luas karena mahal, kualitas yang
tidak stabil, terkontaminasi oleh patogen dst. Melalui riset dan pengembangan bio-teknologi bertahun-tahun,
kami berhasil mencapai suatu hasil yang maksimal dalam mendukung
Industri Pertanian, Peternakan dan Perikanan yang bukan hanya bermanfaat
bagi Petani, Peternak dan Pelaku budi daya Perikanan akan tetapi juga
ekonomis dari segi biaya.
Apa itu bio-Organik?
- Bio= Hidup/Hayati, mikroba aktif yang bekerja membantu fermentasi kotoran, mengalahkan bakteri patogen
- Organik = Alami, tidak mengandung unsur kimia sintetis atau jenis racun kimia yang merusak lingkungan
- Jadi bio-Organik
adalah keterpaduan antara unsur alami dan unsur hayati yang
menguntungkan bagi lingkungan/Ekosistem (tempat semua mahluk hidup
termasuk manusia)
Bagaimana dengan Pupuk Organik?
-
Bahan organik mudah di dapat dimana-mana di sekitar kita, seperti sampah makanan, kotoran hewan ternak dan manusia, daun-daun kering, jerami padi dsb. Bahan-bahan ini hampir dapat dipastikan mengandung unsur patogen baik fungi maupun bakteri. Salah satu bakteri yang cukup menakutkan akibatnya bila terinfeksi adalah Salmonella, karena dapat menyebabkan diare sampai dengan yang terparah kematian.
-
Salmonella adalah penyebab utama dari penyakit yang disebarkan melalui makanan (foodborne diseases). Serotipe Penyakit yang disebabkan oleh Salmonella disebut salmonellosis. Salmonella menyebabkan penyakit pada organ pencernaan. Ciri-ciri orang yang mengalami salmonellosis adalah diare, keram perut, dan demam dalam waktu 8-72 jam setelah memakan makanan yang terkontaminasi oleh Salmonella. Gejala lainnya adalah demam, sakit kepala, mual dan muntah-muntah. Tiga serotipe utama dari jenis S. enterica adalah S. typhi, S. typhimurium, dan S. enteritidis. S. typhi menyebabkan penyakit demam tifus (Typhoid fever), karena invasi bakteri ke dalam pembuluh darah dan gastroenteritis, yang disebabkan oleh keracunan makanan/intoksikasi.
-
Gejala demam tifus meliputi demam, mual-mual, muntah dan kematian. S. typhi Pada umumnya, memiliki keunikan hanya menyerang manusia, dan tidak ada inang lain. Infeksi Salmonella dapat berakibat fatal kepada bayi, balita, ibu hamil dan kandungannya serta orang lanjut usia. Hal ini disebabkan karena kekebalan tubuh mereka yang menurun. Kontaminasi Salmonella dapat dicegah dengan mencuci tangan dan menjaga kebersihan makanan yang dikonsumsi. Sumber: Wikipedia, 2011.
-
Banyak pupuk organik yang beredar akan tetapi tidak mengandung unsur bio karena diproduksi melalui proses yang bertujuan untuk memusnahkan bakteri patogen (tujuannya baik) akan tetapi malah memusnahkan keseluruhan bakteri, termasuk yang bermanfaat seperti Bakteri Penambat Nitrogen, Bakteri Pelarut Phospat , Azotobacter, Lactobacillus, Leuconostoc dsb. Pupuk jenis ini bereaksi lamban di dalam tanah sehingga seringkali dianggap kurang bermanfaat.
Apa Masalah bio-Organik?
-
Salah satu kesulitan dalam membuat pupuk bio-Organik adalah faktor patogen, yakni faktor yang merugikan atau malah berbahaya baik untuk produk, pengguna (petani, peternak dsb) maupun konsumen penikmat hasil panen (pangan, buah, dsb).
-
Patogen berasal dari bahasa Yunani, sebuah agen infeksi atau yang lebih umum disebut Kuman adalah agen biologis seperti virus, bakteri atau jamur yang dapat menyebabkan penyakit pada inangnya (dalam hal ini tentunya berbahaya buat manusia, hewan atau tumbuhan).
-
Kontaminasi pada tanah memiliki persistensi yang kuat dan potensial sebagai tempat hidup Patogen. Salah satu patogen yang sering menyebabkan penyakit adalah Salmonella spp. (Penyebab penyakit Tipus) dan di dalam bahan organik yang tidak terjaga kebersihannya, hampir dapat dipastikan hadir bakteri Salmonella.
-
Kami menyadari bahwa membuat suatu produk yang sempurna bukanlah pekerjaan yang mudah, akan tetapi membuat produk yang terjaga kestabilan outputnya (terutama mutu bahan baku yang bebas patogen) adalah hal yang jauh lebih sulit.
-
1M-Bio® adalah jaminan mutu bebas Salmonella, karena seluruh produk kami diproses menggunakan bio-teknologi unggulan yang terjaga sanitasinya mulai dari asalnya sumber bahan baku organikyang bebas salmonella, proses produksi yang terjaga baik tingkat sanitasinya sampai pada pengemasan produk. Seluruh proses ini melalui suatu jaringan yang tidak terputus sehingga probabilitas kontaminasi menjadi sangat minimal.
- Didukung dengan tenaga yang profesional dan memiliki kedisiplinan tinggi dalam menjalankan SOP (Standard Operating Procedure) yang tertata dengan baik serta menggunakan perangkat “Hardware” terbaik yang kami bangun secara eksklusif untuk kepentingan produksi maka dapat dihasilkan produk berkualitas tinggi yang tidak membawa masalah bagi kesehatan.
Fungsi dan Manfaat Bagi Petani
1M-Bio® adalah
solusi bagi pembenahan tanah yang bekerja membantu proses pematangan
bahan organik mentah menjadi matang, mengeliminir faktor patogen dalam
bahan organik secara cepat, dan karena juga berasal dari bahan organik
murni, maka tentunya dapat menggantikan bahan organik lain yang umumnya
diberikan pada saat pratanam dengan aplikasi yang jauh lebih mudah dan
ringan.
Penggunaan 1M-Bio® akan bermanfaat bagi petani dalam hal:
- mengamankan media tanam dari jamur dan serangga serta bakteri patogen.
- Melalui perendaman 30-60 menit akan membersihkan jamur dan mikroorganisme patogen lainnya, sehingga benih yang ditanam adalah benih yang sudah sehat.
- Membantu percepatan proses unsur hara kimia dari unsur hara mentah (mis: Urea, dll) menjadi unsur hara yang tersedia atau dikenal sebagai proses mobilisasi unsur hara, sehingga pemakaian pupuk kimia an-organik akan menjadi lebih hemat dan dapat diberikan sesuai dengan kecukupan bagi masing-masing jenis tanaman bagi petani non-organik murni.
- Mencukupi kebutuhan unsur organik dan hara pada media tanam sejak tanam sampai dengan pemupukan pertama.
- Penggunaan jangka panjang juga akan meningkatkan kadar humus di atas tanah sehingga tingkat kelembaban tanah lebih mudah terjaga. Air yang dibutuhkan untuk pembasahan lahan kering menjadi lebih irit.
- Bila disemprotkan pada daun maka selain sebagai pencegah hama serangga dan jamur juga memberikan unsur mikro organik lewat daun kepada tanaman.
- Bekerja secara baik pada lahan di atas tanah kering dan sawah (pertanian/perkebunan) juga dalam air (perikanan) sesuai dengan produk yang memang dirancang untuk kebutuhan masing-masing
Komentar
Posting Komentar